Raksasa open source Red Hat (sekarang dimiliki oleh IBM) telah mengumumkan bahwa distribusinya Red Hat Enterprise Linux 8.5 (RHEL 8.5) Ini memasuki fase pengembangan beta dan sekarang dapat diuji dengan semua fitur baru yang telah terintegrasi untuk sistem operasi kelas perusahaan ini. Ini adalah salah satu dari lima pembaruan terbesar sejak kedatangan RHEL 8.
Versi baru ini juga menambahkan beberapa hal menarik fitur baru pada RHEL 8.5, seperti patching kernel langsung, tanpa harus menggunakan baris perintah dan tanpa reboot. Ada juga beberapa perubahan pada metrik kinerja untuk membantu mengidentifikasi dan mencegah masalah kinerja pada mesin, seperti beban CPU yang tinggi, penggunaan RAM atau I/O yang berlebihan pada unit penyimpanan, kelebihan beban pada mesin, jaringan, dll.
Selain itu, pengguna dan administrator RHEL 8.5 akan dapat dengan mudah mengekspor metrik kinerja diperoleh ke server Grafana. Di sisi lain, ada juga hal baru lainnya mengenai konfigurasi, otomatisasi, dan sistem manajemen layanan (VPN, Postfix, timesync, Storage, Microsoft SQL Server). Berita penting bagi administrator, karena sistem operasi ini ditujukan untuk area bisnis di mana semua manajemen ini sangat penting setiap hari.
RHEL 8.5 juga termasuk Dukungan OpenJDK 17, serta fitur keamanan baru untuk akses pribadi, dukungan untuk otentikasi NTS (Network Time Security) untuk NTP, peningkatan dukungan wadah Linux, dan pembaruan bahasa untuk pengembang. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah mengatakan bahwa RHEL 8.5 Beta mungkin sudah ada di tim Anda untuk mengevaluasinya (tidak direkomendasikan untuk lingkungan produksi). Dengan cara ini Anda tidak hanya akan menguji semua berita sebelum rilis versi final secara gratis, tetapi Anda juga dapat berkontribusi untuk melaporkan beberapa masalah jika terdeteksi.